Sabtu, 23 Juli 2011

TEORI BERPIKIR

A.PENGERTIAN BERPIKIR


Berpikir adalah suatu kegiatan mental yang melibatkan kerja otak. Akan tetapi pikiran manusia,walaupun tidak bias di pisahkan dari aktivitas kerja otak, lebih dari sekedar kerja organ tubuh yang di sebut dengan otak. Kegiatan berpikir juga melibatkan seluruh pribadi manusia dan juga melibatkan perasaan dan kehendak manusia. Memikirkan sesuatu berarti mengarahkan dari pada objek tertentu,menyadari kehadirannya seraya secara aktif menghadirkannya dalam pikiran kemudian mempunyai gagasan atau wawasan tentang objek tersebut.

B.MACAM-MACAM BERPIKIR

1. Berpikir deduktif

Deduktif merupakan deduksi.kata deduksi berasal dari bahasa latin deducere(de berarti “dari”), dan kata “ducere” berarti “mengantar”,memimpin.
Dengan demikian kata deduksi yang di turunkan dari kata itu berarti “mengantar dari suatu hal ke hal yang lain “ sebagai suatu istilah dalam penalaran, deduksi merupakan proses berpikir (penalaran)yang bertolak dari proposisi yang sudah ada, menuju proposisi baru yang berbentuk suatu kesimpulan(Keraf,1994:57)

2.Berpikir induktif

Induktif adalah bersifat induksi,induksi adalah proses berpikir yang bertolak dari satu atau sejumlah fenomena individual untuk menurunkan suatu kesimpulan(inferensi).proses penalaran ini mulai bergerak dari penelitian dan evaluasi atas fenomena-fenomena yang ada.berpikir induktif ialah menarik suatu kesimpulan umum dari bernagai kejadian (data)yang ada di sekitarnya.Dsarnya adalah observasi.Proses berpikirnya adalah sintesis.Tingkat berpikirnya adalah induktif .

3.Berpikir evaluatif

Berpikir evaluatif adalah berpikir kritis,menilai baik buruknya,tepat atau tidaknya suatu gagasan.Dalam berpikir evaluatif,kita tidak menambah atau mengurangi isi gagasan.Kita menilainya menurut criteria tertentu(purwanto,1998:47-48).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar